MALANG/86 -- Aksi pencuri terekam CCTV saat mencuri uang di kantor pondok pesantren wilayah Singosari, Kabupaten Malang.

Seorang wanita berjilbab coklat yang tersorot kamera tengah mengobok-obok almari kantor. Uang ratusan juta dikabarkan raib digondol pencuri yang belum diketahui identitasnya itu.

Sebuah akun facebook mengunggah video pencurian itu. Rekaman CCTV itu banyak mendapat komentar netizen. Semuanya mengecam karena lokasi pencurian adalah sebuah pondok pesantren.

Dalam tayangan video yang terekam oleh camera 02 terjadi pada 13 Febuari 2019 pada pukul 09.45 wib. Seorang wanita mengenakan rok panjang dan jilbab berwarna gelap, terlihat masuk ke dalam ruang yang tak terkunci.

Wanita muda itu langsung berjalan masuk menuju deretan almari yang berada di dalam ruangan. Satu per satu almari dibuka oleh pelaku. Di depan almari kayu, pelaku terlihat mengambil sesuatu dan memasukkannya ke dalam tas punggung yang dibawanya.

Sebelum meninggalkan ruangan, wanita itu memasukkan tas punggungnya ke dalam sebuah tas ransel yang tergeletak di depan pintu. Setelah itu, pelaku menutup bagian hidung dan mulutnya dengan masker yang telah lama menempel di bawah dagunya.

Akun yang menguploap video menyertakan tulisan DPO (daftar pencarian orang) di bawahnya ditulis juga 'pencuri uang 130 juta, mohon ketika mengetahui orang ini segera lapor ke pihak berwajib. Lokasi PP Al Islahiyah Singosari 9 pagi, 13 Febuari 2019'. Pelaku sendiri beraksi cukup cepat, dari mulai masuk ruangan pukul 09.45 wib keluar pada pukul 09.55 wib.

Pengasuh Ponpes Al Islahiyah Gus Ahsani Fathur Rokhman membenarkan adanya kejadian itu. Setelah dihitung ulang, uang yang hilang sebanyak Rp 135 juta.
" Itu merupakan uang operasional ponpes, seperti bayar listrik, gaji karyawan, guru, dan lain-lain," ujar Gus Ahsani, Kamis (14/2/2019).

Gus Ahsani mengatakan berdasarkan informasi yang dia terima, pelaku diduga diantar seorang pria yang membawa motor. Kemudian pelaku berjalan menuju kantor. Petugas yang biasasnya berjaga saat itu tengah sibuk memasak dan mengajar serta melakukan kegiatan lain.

" Jadi tak ada satupun yang berada di lokasi kejadian. Sudah kami laporkan ke polisi," tandas gus Ahsani.

Kapolsek Singosari Kompol Untung Bagyo Riyanto mengaku sudah menerima laporan tersebut. Bagyo mengatakan sedang menyelidiki kasus tersebut. "Kami sedang selidiki," kata Untung. (detik.com)

Sumber : detik.com /  Editor : Mas Min