3 Pendaki Tewas di Tampomas, Tubuhnya Meringkuk Menahan Dingin

Evakuasi terhadap ketiga pendaki yang ditemukan tewas

SUMEDANG/86 -- Tiga pendaki yang ditemukan tewas di Gunung Tampomas, Sumedang, Jabar, diduga akibat hipotermia. Ketiga remaja lelaki itu menggunakan pakaian basah ketika berada di dalam tenda.

Ketiganya ditemukan terbujur kaku menggunakan kaus dan celana panjang basah di dalam tenda yang berlokasi di area pos 4 Gunung Tampomas, Minggu (3/3/2019).

" Saat ditemukan tubuh para korban seperti meringkuk menahan dingin," kata Humas dan Protokoler Basarnas Kantor SAR Bandung Joshua Banjarnahor.

Korban hanya membawa pakaian yang menempel di tubuhnya. "Mereka ala kadarnya. Pakai kaus dan celana. Dugaan sementara (penyebab meninggal) karena hipotermia," kata Joshua.

Menurutnya, hipotermia akan cepat menyerang saat pakaian dalam kondisi basah. Apalagi, saat itu angin di Gunung Tampomas bertiup cukup kencang.

"Jadi potensi terkena hipotermia akan meningkat ketika pendaki juga mengenakan pakaian basah," kata Joshua.

Ini Identitas Ketiga Pendaki

Jasad tiga pendaki yang tewas diduga akibat hipotermia di Gunung Tampomas, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, sudah teridentifikasi. Tiga jenazah lelaki usia belasan tahun asal Indramayu ini masih berada di RSUD Sumedang. Keluarga bergerak menjemput.

" Saat ini sedang menunggu dijemput pihak keluarga," kata Humas RSUD Sumedang Iman Budiman melalui sambungan telepon.

Sementara itu, Humas dan Protokoler Basarnas Kantor SAR Bandung, Joshua Banjarnahor menyebut tiga pendaki itu berdomisili di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Sewaktu ditemukan tak bernyawa di lokasi kejadian, tiga orang itu tak diketahui identitasnya. Setelah penelusuran oleh pihak terkait, identitas mereka terungkap.

Joshua menyampaikan identitas ketiganya yaitu Ferdi Firmansyah (13), Lucky Parikesit (13) dan Agip Trisakti (15). " Mereka warga Blok Kuang BTM, Desa Tugu Kidul, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu," kata Joshua via pesan singkat. (detik.com)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar