Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Trenggalek Banjir

Istimewa

TRENGGALEK/86 --- Hujan deras yang terjadi selama tujuh jam mengakibatkan sejumlah desa di Trenggalek banjir dengan ketinggian mencapai 1,5 meter.

Kecamatan yang terendam banjir adalah Trenggalek, Tugu, Karangan Panggul dan Kecamatan Suruh. Dari wilayah tersebut yang terparah Kecamatan Trenggalek. Sejumlah rumah warga terendam dan sejumlah warga terpaksa harus dievakuasi ke tempat yang lebih aman.

Wakapolres Trenggalek, Kompol Agung Setyono mengatakan beberapa lokasi banjir di wilayah kota diakibatkan oleh luapan sungai Ngasingan yang merupakan titik temu sejumlah sungai dari wilayah Kecamatan Bendungan, Tugu dan Kecamatan Suruh.

"Hujan hari ini tari memang cukup deras dan merata di semua wilayah, hujan mulai jam tiga sore. Saat ini tim gabungan sari kepolisian, TNI, BPBD, Basarnas dan relawan serta instansi terkait turun ke lapangan untuk mengevakuasi warga yang terjebak banjir," ujarnya.

Untuk kawasan yang saat ini menjadi titik konsentrasi tim gabungan berada di wilayah kota khususnya Kelurahan Tamanan, Kelutan dan Desa Salamrejo Kecamatan Karangan.

Hingga pukul 00.00 WIB debit air di perkampungan warga masih terus naik. "Untuk di wilayah Tugu, Karangan, Suruh dan Panggul sudah surut, tapi yang wilayah kota yang sangat tinggi," ujarnya.

Sementara itu salah seorang warga, Budi Setyawan, mengatakan banjir kali ini lebih besar dibanding banjir yang terjadi dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. "Ini cukup besar dan luapan air sangat cepat," ujarnya.

Lalin Dialihkan Kanit Patroli Satlantas Polres Trenggalek, Iptu Zainudin, mengatakan untuk sementara akses dari Tulungagung menuju Ponorogo dialihkan melalui jalur Kecamatan Karangan hingga tembus ke Kecamatan Tugu.

Pihaknya mengaku ruas alternatif tersebut saat ini kondisinya aman dan tidak terendam banjir. "Satu kilometer yang terendam banjir ini berada di wilayah kota, sedangkan dari Tulungagung yang mau ke Trenggalek kota kami alihkan melalui jalur Pogalan ke utara tembus hingga terminal bus Surodakan," ujar Zainuddin, Kamis (7/3).

Sedangkan untuk ruas kilometer 15 hingga 18 Trenggalek-Ponorogo dipastikan aman dan tidak ada longsor yang menutup seluruh badan jalan.

"Tadi di KM 15 sempat ada longsor, tapi hanya kecil dan masih bisa dilewati," ujarnya. (detik.com)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar