SMKN 1 Bantan Siap Gembleng Jadi Wirausahawan dan Pembengkel Motor Handal

Siswa Teknik dan Bisnis Motor SMKN 1 Bantan saat belajar memperbaiki sepeda motor

BANTAN/86 – Bagi anak muda yang hobi bongkar pasang mesin sepeda motor. Pada tahun ajaran baru 2019 ini, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Bantan siap menggembleng para lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP) untuk menjadi wirausaha motor sekaligus pembengkel (montir) handal.

 

SMKN 1 Bantan yang berada di Desa Bantan Timur, Kecamatan Bantan, selama ini memang dikenal sebagai sekolah kejuruan pertanian dan perikanan. Mengingat kawasan itu berada di perairan dan kawasan pertanian. Namun seiring perkembangan, SMKN 1 Bantan sejak tahun 2018 telah menerima siswa untuk jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM).

 

Kehadiran jurusan TBSM ini berdasarkan SK Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Nomor : 421/Disdik/3.3/2018/9412, yakni Persetujuan Pembukaan Bidang Keahlian/ Program Keahlian/Paket Keahlian baru yaitu Teknik dan Bisnis Sepeda Motor ( TBSM ).

 

Plt Kepala SMKN 1 Bantan Agus Siswanto melihat dari dekat praktek anak didiknya

Plt Kepala SMKN 1 Bantan Agus Siswanto melihat dari dekat praktek anak didiknya

“Alhamdulillah pada tahun ini kami menerima siswa baru untuk jurusan TBSM sebanyak 36 orang. Pada saat pertama dibuka sebanyak 15 pelajar berminat, ini lantaran banyak belum tahu. Mudah-mudahan tahun ini, kuata kita mencukupi dari target,” ungkap Pelaksana Tugas Kepala SMKN 1 Bantan, Agus Siswanto, Selasa 2 April 2019.

 

Diungkapkan Agus Siswanto, seiring berjalannya waktu jurusan ini selangkah demi selangkah semakin memperlihatkan perkembangan signifikan. Ditandai adanya kerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) II Kota Dumai, guna melaksanakan pendidikan dan pelatihan keterampilan.

 

“Pihak BLK II Kota Dumai sangat menyambut baik dengan adanya kerjasama dengan SMKN 1 Bantan. Para anak didik digembleng selama hampir 1 bulan,” terang Agus.

 

Selain itu, Kepala Jurusan TBSM, Arifi Yanto juga menjalin kerjasama dengan sejumlah bengkel di Kecamatan Bantan. Tujuannya untuk menitipkan para anak didik untuk belajar dan menggali ilmu di bengkel yang ada kecamatan Bantan.

 

“Hal ini kami lakukan untuk sinergi, keselarasan dan harmonisasi  antara ilmu teori yang didapatkan di sekolah dengan keterampilan/praktik di lapangan. Alhamdulillah, sambutan pemilik bengkel sangat baik,” papar alumni Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

 

Pria yang pernah bertugas di SMKN 1 Bukit Batu berharap pada tahun ajaran baru 2019/2020 ini, jumlah siswa yang melanjutkan ke SMKN 1 Bantan sesuai harapan. Khususnya untuk jurusan baru yakni TBSM, semakin banyak yang akan bergabung, karena jurusan ini salah satu jurusan yang bisa menjadikan output peserta didiknya mandiri dalam bekerja dan berwirausaha

 

Seperti diketahui, pada tahun ajaran baru ini, SMKN 1 Bantan menerima 108 pelajar baru, dengan rincian Agribisnis Perikanan (AP) sebanyak 36 orang dan Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura (ATPH) 36 orang dan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) 36 orang. #DISKOMINFOTIK


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar