Hilang Sepekan, Bocah Perempuan Ditemukan Membusuk dalam Parit

Istimewa

PASIRPANGARAIAN/86 --- Masyarakat Dusun II Kasang Salak RT 019/ RW 007 Desa Bonai, Kecamatan Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) geger adanya penemuan sosok mayat bocah perempuan di dalam parit.

‎Informasi dirangkum, mayat‎ bocah perempuan yang ditemukan masyarakat, belakangan diketahui bernama Ircika Alya Abela.

Bocah berusia 5 tahun ini dikabarkan sempat hilang sepekan lalu, pada Jumat (5/4/2019). Saat ditemukan, kondisi tubuh termasuk kepala korban sudah rusak‎. Kabarnya lagi, kedua tangan korban juga sudah tidak menyatu lagi dengan tubuhnya. ‎

Kapolres Rokan Hulu, AKBP M. Hasyim Risahondua, melalui Kapolsek Bonai Darussalam, Iptu Riza Effyandi SH, mengungkapkan mayat Abela pertama kali ditemukan petani yang sedang memanen buah kelapa sawit, Kamis (11/4/2019) sekira pukul 09.00 WIB.

Saat itu, dua saksi merupakan warga Simpang Damri Dusun II Kasang Salak Desa Bonai, Kecamatan Bonai Darussalam‎, yakni Sarwono alias Lek No (58)‎ dan Ahmad Syahriadi alias Adi (28) tengah memanen buah kelapa sawit di kebun masyarakat setempat.

Saat tengah memanen, Sarwono mencium aroma bau amis, dan mendekati sumber bau tersebut. Saksi pertama terkejut, ternyata bau amis tersebut ternyata sosok mayat yang sudah mengambang di dalam parit.

Karena takut, Sarwono memanggil saksi kedua Ahmad Syahriadi, untuk melihat mayat di dalam parit.‎ Setelah dipastikan mayat manusia, keduanya lantas melaporkan kejadian ke aparat desa setempat, dan dilanjutkan ke Polsek Bonai Darussalam.

Mendapat informasi, Kapolsek Bonai Darussalam Iptu Riza Effyandi perintahkan Kanit Reskrim beserta anggota dan Bhabinkamtibmas Desa Bonai untuk mengecek penemuan mayat di dalam parit di kebun masyarakat tersebut.‎

"Sesampainya di TKP, benar telah ditemukan seorang mayat perempuan dalam keadaan terapung di parit kebun warga di Simpang Damri Dusun II Kasang Salak Desa Bonai," ungkap Iptu Riza, Jumat (12/4/2019).

Setelah dilakukan olah TKP, didapat petunjuk bahwa korban merupakan anak perempuan yang dilaporkan hilang pada Jumat (5/4/2019). Mayat korban langsung dibawa ke Puskesmas Bonai Darussalam, untuk dilakukan pengecekan dan visum luar.

Pihak Polsek Bonai Darussalam menanyakan ke pihak keluarga apakah perlu dilakukan otopsi atau tidak, namun pihak keluarga menolaknya dengan membuat surat pernyataan, bahwa tidak bersedia mayat dilakukan otopsi.

"Pihak keluarga telah menerima kematian korban dan akan dilakukan pemakaman, sehingga diserahkan jenazah ke pihak korban untuk acara pemakaman," kata Iptu Riza.‎

Sebelum ditemukan tewas di dalam parit, bocah perempuan malang ini dilaporkan hilang pada Jumat (5/4/2019) sekira pukul 14.00 WIB. Korban saat itu berada di rumah neneknya bernama Rusni di Dusun II Kasang Salak RT 019/ RW 007 Desa Bonai.

Korban saat itu disuruh tidur oleh neneknya, namun korban masih ingin bermain di luar rumah, sedangkan nenek korban tertidur.

Jumat sore sekira pukul 17.30 WIB, nenek korban terbangun dan mencari korban di sekeliling rumah, namun korban tidak ditemukan. Pihak keluarga dibantu masyarakat setempat juga sempat melakukan pencarian, lagi-lagi korban tidak ditemukan.‎ (rtc/Mas min)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar