Polisi Gelar Rekontruksi Pembunuhan Ucok Klewang

Ternyata Pukulan di Kepala Penyebab Kematian Ucok Klewang

Tersangka SE alias Parjo saat memperagakan pukulan ke kepala korban Sudarmaji alias Ucok Klewang

BAGANBATU/86 --- Pukulan keras sebanyak dua kali yang diarahkan pelaku di kepala menjadi penyebab utama kematian Sudarmono alias Ucok Klewang (40) warga Dusun Kampung Harapan, kelurahan Bagan Sinembah Kota, kecamatan Bagan Sinembah Raya (Basira).

Hal ini terungkap pada saat dilaksanakan rekontruksi kasus pembunuhan Sudarmanto alias Ucok Klewang pada Rabu (24/4/2019).

Rekontruksi yang lakukan dengan 19 adegan yang diperankan langsung oleh dua eksekutor, yakni SE alias Parjo (44) dan Sup alias Bores (34). Sementara itu tiga pelaku lain, yakni RS, SI dan Ra hanya menyaksikan saat korban telah meninggal dunia.

Dan selain itu juga disaksikan oleh perwakilan Kejari Rokan Hilir, yakni Dafit Riadi SH, Pengacara kelima tersangka, Mangiring P Sinaga Ssos SH, serta warga masyarakat.

" Dari rekontruksi itu, akhirnya diketahui bahwa pukulan keras yang mengarah dikepala yang menyebabkan korban meninggal dunia," kata Kapolsek Bagan Sinembah, Kompol H Asmar kepada Riau86.com diruang kerjanya, usai pelaksanaan rekontruksi.

Hal ini, lanjut mantan Wadir Tahti Polda Riau dibuktikan dengan hasil visum yang dikeluarkan oleh Puskesmas Bagan Batu. " Akibat pukulan keras itu, sehingga korban mengalami pendarahan serta retak pada tulang rahang," terang Asmar.

Sebelumnya, kasus pembunuhan ini terungkap dengan ditemukannya sesosok mayat laki-laki ditengah kebun kelapa sawit milil masyarakat sekitar Kampung Harapan RT 009 RW 005 kelurahan Bagan Sinembah Kota pada Senin (28/1/2019) lalu.

Kapolsek Bagan Sinembah,  Kompol H Asmar yang didampingi Kanit Reskrim,  Iptu Nur Rahim Sik menyebutkan,  bahwa kuat dugaan penyebab kematian korban adalah dibunuh. 

" Untuk sementara ini kita menduga bahwa penyebab kematiannya korban adalah karena dibunuh. Dan sekarang kasusnya masih dalam penyelidikan," jelasnya. 

Hal ini, lanjut Kapolsek lagi karena pada saat ditemukan didapati luka dibeberapa bagian tubuh korban. " Ada ditemukan luka dibagian kening, rahang, tangan kanan, hidung, mata kiri lebam, siku kanan robek, robek perut sedikit, kaki kanan, memar perut," terang Asmar lagi. 

Penemuan mayat ini sendiri menurut Kapolsek bermula dengan adanya laporan dari warga masyarakat. Dimana pada Senin (28/1/2019) sekitar pukul 15.30 wib Ketua RT 009, Sugito Gito Hartono mendapatkan kabat dari warga bahwasanya ada mayat laki-laki didaerah perkebunan kelapa sawit. (Mas min)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar