Cerita Warga soal Rumah yang Mendadak Roboh Tewaskan 3 Orang

Istimewa

JAKARTA/86 --- Sebanyak 3 orang meninggal dan 10 orang lainnya mengalami luka-luka akibat rumah roboh di Tanah Tinggi, Jakarta Pusat. Taufik (25), warga yang tinggal di sebelah rumah tersebut, mengatakan bangunan itu tiba-tiba roboh.

Menurut Taufik, rumah di Jalan Pulo Gundul, Tanah Tinggi, Jakarta Pusat, itu roboh pada pukul 11.00 WIB, Jumat (26/4/2019). Dinding rumah Taufik juga rusak terkena dampaknya.

"Kalau kronologi sih nggak bisa diceritain, cuma yang saya tahu, pukul 11.00 WIB tiba-tiba ambruk saja. Saya di dalam (rumah), tiba-tiba ketarik gitu (dindingnya). Karena dia jatuhnya kan ketarik ke bawah gitu, jadi tembok rumah saya ikut ketarik ke bawah gitu," kata Taufik.

Taufik saat itu sedang main handphone sambil bersiap hendak ke masjid untuk salat Jumat. Dia sedang di lantai dua rumahnya. "Jadi tembok saya seperti tertarik ke kiri gitu, jadi saya langsung keluar," ujarnya.

Taufik melihat langsung dinding rumahnya ikut tertarik roboh. Taufik mengatakan tidak ada anggota keluarganya yang jadi korban.

" Iya, kan dia jatuh, akhirnya ketarik. Saya langsung lihat kamar tengah dulu, keluarga, baru saya keluar. Pas kejadian di rumah saya ada berempat, saya, ibu, bapak, dan adik saya. Semuanya alhamdulillah selamat," ucapnya.

Taufik memperkirakan rumahnya akan roboh juga jika puing-puing dibersihkan. Sebab, dinding rumahnya tertarik.

"Rumah ini setelah diberesin juga bakalan ambruk semua, karena ini ketahan puing aja. Puing diberesin, rumah saya bakalan ambruk. Karena ketarik semua itu dindingnya," ujarnya.

Selain rumahnya, Taufik mengatakan ada empat rumah lainnya yang juga terkena dampak. "Yang roboh 1 tapi yang terdampak 5, jadi total 6. Ada di belakangnya 4 lagi," ucapnya.

Taufik menjelaskan, rumah yang roboh itu akan dibangun kos-kosan 3 lantai. Pengerjaannya sudah 80 persen.

"Ini (rumah roboh) rencananya dibangun kos-kosan, kira-kira tiga lantai. Tapi belum selesai prosesnya, masih 80 persenlah. Lagi dibangun. Sempet disegel bangunan ini, tapi pembangunannya lanjut lagi," ujarnya.

Kepala BPBD DKI, Subejo sebelumnya mengatakan belum mendapat keterangan utuh soal kronologi rumah itu roboh. Sementara soal penyebab, dia mengatakan hal tersebut merupakan ranah kepolisian.

" Wah belum, nanti tanya pak polisi saja (soal penyebab). Tapi yang jelas bangunan runtuh aja itu, penyebabnya seperti apa, saya belum bisa jawab," kata Subejo di lokasi. (detik.com)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar