Berboncengan Motor, Pasutri Tewas Tertabrak Truk

Istimewa

LAMONGAN/86 ---  Kecelakaan kembali terjadi di Lamongan. Kali ini pasutri berboncengan motor tewas tertabrak truk di Jalan Raya Ngimbang.

Pasutri tersebut adalah Pudjianto (51) dan Sri Mulyani (51), keduanya warga Tunggun, Desa Tunggunjagir, Kecamatan Mantup. Ketika itu, pasangan suami istri ini berboncengan mengendarai motor Honda CB150R bernopol S 6398 KB.

Salah seorang saksi warga setempat, Purwanto kepada polisi mengatakan kejadian nahas itu bermula saat truk bernopol B 9045 WT yang dikemudikan Deni Arta Saputra, warga Desa Jabaran, Kecamatan Mojowarno, Jombang melaju dari arah utara selatan dengan kecepatan sekitar 40 kilometer perjam.

Sesampainya di lokasi, secara bersamaan muncul dari arah berlawanan motor yang dikendarai oleh Pudjianto yang membonceng istrinya.

"Sepeda korban berjalan terlalu ke kanan dan lepas kendali. Baik pengemudi truk maupun pengendara sepeda motor sama-sama tidak bisa menghindar, akhirnya terjadi tabrakan," terang Purwanto, Senin (6/5/2019).

Saksi lainnya, Sidi pada polisi mengatakan, akibat tabrakan ini, motor korban masuk dan berada di kolong depan truk, sementara korban, Pudjianto dan Sriwahyuni, mengalami luka yang cukup parah.

" Keduanya meninggal di TKP, dan kondisi motor korban juga rusak parah tergencet sasis kepala truk," ungkapnya.

Kapolsek Ngimbang, AKP Fadelan membenarkan kejadian kecelakaan yang menyebabkan 2 korban tewas ini.

Fadelan memastikan korban tewas adalah pasangan suami istri. Kedua korban dibawa ke RS Ngimbang sebelum diserahkan pada anggota keluarganya. "Yang meninggal benar itu adalah pasangan suami istri," ungkap Fadelan. (detik.com)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar