Diduga jadi Korban Perampokan, Nenek Bonirah Ditemukan Tewas di Kamarnya

Ilustrasi

TUBAN/86 ---  Bonirah (80) ditemukan tewas bersimbah darah di dalam rumahnya, di Dusun Brabo, Desa Tunggulrejo, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban.

Dia diuga menjadi korban perampokan dan pembunuhan. Dugaan itu diketahui dari beberapa barang berharga milik korban yang raib dari tempatnya.
Korban tewas diduga karena dianiaya perampok. Sebab kondisi rumah korban berantakan dan barang-barang berharga milik korban hilang.

"Telah terjadi pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal dunia," kata Kasat Reskrim Polres Tuban AKP Mustijat Priyambodo, Rabu (15/5) malam.

Dia menjelaskan kejadian itu bermula saat Sulasih, keponakan korban merasa curiga lantaran korban tidak kunjung keluar rumah, sekitar pukul 13.00 WIB.

Selanjutnya, Sulasih masuk rumah melalui pintu belakang. Dia terkejut melihat korban dalam kondisi sudah tak bernyawa dengan luka di bagian kepala, yang diduga disebabkan terkena benda tumpul.

" Korban ditemukan meninggal di dalam kamar rumah dengan kondisi luka di bagian kepala," jelasnya.

Setelah dicek, rumah korban terlihat berantakan dan barang berharga seperti emas milik korban raib digondol pencuri. Belum diketahui berapa jumlah pelaku karena masih proses penyelidikan.

" Perhiasan korban hilang dan kondisi rumah berantakan. Untuk jumlah pelaku belum diketahui karena masih lidik," ungkap mantan Kasat Reskrim Polres Tulungagung ini.

Dia menambahkan, saat ini kasus tersebut masih dalam proses pendalaman dan telah dilakukan olah TKP. Jasad korban pun telah dibawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Dr Koesma Tuban untuk diautopsi.

" Kita masih mendalami kasus ini, sambil menunggu hasil autopsi dari tim medis," pungkasnya. (merdeka)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar