TANAH PUTIH/86 - Musibah kebakaran lahan dan hutan (karlahut)  yang terjadi diawal tahun 2019 di Kepenghuluan Mamugo, KecamatanTanah Putih langsung mendapatkan perhatian penuh oleh Bupati Rokan Hilir. Orang nomor satu Rohil mengaku sudah memerintahkan semua pihak terkait meliputi dari unsur Polres, Kodim 0321/Rohil, BPBD dan MPA serta pihak kecamatan untuk segera melakukan pemadaman. 

 

" Ya saya sudah mendapatkan laporan dan bahkan saya juga sudah perintahkan semua tim, baik itu Polres, Kodim, MPA, dan juga Kecamatan untuk langsung melakukan pemadaman," ujar Bupati Rokan Hilir,  H Suyatno Amp kepada Riau86.com usai Sholat Jumat di Bagan Batu.

 

Bupati mengaku bangga atas kesigapan tim yang langsung berjibaku dilapangan untuk melakukan pemadaman tersebut.  " Alhamdulillah sekarang semua tim sedang melakukan pemadaman dan kesigapan ini juga harus diapresiasi," terang Suyatno. 

 

Dirinya juga meminta kepada seluruh warga masyarakat sekitar agar ikut serta dalam pemadaman itu. " Masyarakat juga kita harapkan untuk ikut memadamkan api.  Jangan dibiarkan dan berharap tim saja yang memadamkannya. Karena lahan yang terbakar sudah mencapai sekitar 25 hektare, " tegas Suyatno.

 

Bahwa kebakaran lahan yang terjadi di Mamugo itu adalah satu-satunya katlahut yang terjadi di provinsi Riau.  Oleh karena itu, semua pihak harus sama-sama melakukan pemadaman. Apalagi Kepenghuluan Mamugo itu adalah merupakan daerah langganan terjadi kebakaran.

 

“Barang tentu hal ini tidak bisa kita biarkan. Dikarenakan dampaknya akan meluas sampai kedaerah lain, misalnya Kota Dumai, " katanya.

 

Disamping upaya pemadaman, Bupati juga berharap agar segera turun hujan. "Harapan yang terakhir, mudah-mudahan hujan segera turun. Sehingga api bisa diatasi dan tidak ada lagi kebakaran dan kabut asap didaerah kita ini, " kata Bupati berharap. (MasMin)

 Editor : Dodi Devira