Perlunya Tindakan Preventif dalam Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba

PEKANBARU/86 - Persoalan narkotika telah mendapat sorotan serius dari pemerintah pusat. Perang terhadap narkoba telah disuarakan hingga seluruh tanah air.

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Pekanbaru, Kombes Pol Sukito merespon kompleksnya persoalan narkoba yang terjadi saat ini.

Mulai pengguna, penjual hingga sampai pada tahap bandar yang sengaja mencari keuntungan dalam peredaran gelap narkotika.

Sehingga sangat diperlukan strategi khusus dalam menangani narkotika yang telah banyak merusak generasi muda bangsa.

Dari beberapa pencapaian yang dilakukan, BNN Pekanbaru telah menyampaikan komitmen mereka dalam memerangi narkoba sesuai dengan penegakan hukum yang ada.

Namun disamping penindakan yang terus berjalan, BNN juga melakukan langkah-langkah preventif yang dapat memberikan kekebalan sehingga meningkatkan imunitas masyarakat dari penyalahgunaan narkotika.

Bentuk pencegahan yang dilakukan adalah dengan cara advokasi, sosialisasi hingga kampanye STOP Narkoba.

"Mencegah lebih baik dari pada mengobati. Tentunya memerangi narkoba adalah tugas bagi kita semua," kata Sukito saat berdialog bersama Pers, Rabu (18/12/19).

Tercatat sepanjang tahun 2019 terdapat 6 kasus yang telah ditangani oleh BNN Pekanbaru dengan jumlah 8 tersangka.

Barang bukti yang disita sebanyak 1.208 butir pil ekstasi dan 48.47 gram sabu dengan asumsi lebih kurang sembilan ribu jiwa terselamatkan.(BangBam)


Baca Juga