MERANGIN/86 – Nasib malang menimpa Aan (35) warga Desa Lubuk Bumbun, Kecamatan Margo Tabir, Kabupaten Merangin, Jambi, itu tewas mengenaskan di tangan Arbi (45) yang tidak lain paman dari istrinya sendiri.

Pemicunya adalah kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Korban merenggang nyawa usai perutnya ditusuk dengan senjata tajam oleh Arbi (45), warga Lubuk Bumbun, Sabtu (23/3/2019) sore.

Mulanya Aan datang ke Arbi untuk menanyakan kenapa melaporkan dirinya ke Polsek Tabir karena tuduhan melakukan KDRT. Pelaku menilai Aan menyakiti kopanakannya yang sudah jadi istri sah korban.

"Korban tidak senang dilaporkan oleh pelaku dan istri korban terkait kasus KDRT yang dilakukan korban," kata Kepala Desa Lubuk Bumbun, Amrun.

Saat bertemu Arbi, Aan marah-marah. Karena tak terima dimarahi, Arbi akhirnya menusuk korban dua kali di bagian perut hingga tewas. Melihat korban tewas bersimbah darah, pelaku langsung melarikan diri.

Karena kejadian tersebut di tengah perkampungan dan dekat dengan rumah kepala desa, warga pun langsung beramai-ramai mendatangi lokasi kejadian.

Sebelum pembunuhan terjadi, kata Amrun, korban diketahui sering mengancam istri agar jangan melaporkan kasus yang terjadi dalam rumah tangganya ke polisi. Bahkan dia mengancam akan membunuh anak jika kasusnya dilaporkan.

" Keluarga istri korban ini sudah resah dengan tingkah laku korban, terakhir puncaknya hari ini setelah korban marah-marah ke paman istrinya hingga terjadi penusukan," ujarnya.

Jasad Aan sempat dibawa ke RSUD Kol Abunjani Bangko. Pelaku masih dicari oleh polisi. (okezone)

Sumber : Okezone.com /  Editor : Mas Min