7 Pelaku Pembunuhan Diamankan

Istimewa

MALANG/86 ---  Kerja keras Satreskrim Polres Malang Kota mengungkap pelaku pembunuhan pria di jembatan Gadang, membuahkan hasil. Sejumlah orang diamankan, setelah diduga kuat sebagai pelakunya. Kini pemeriksaan terus dilakukan untuk membongkar tabir dibalik aksi keji itu.

"Alhamdulillah, kasusnya terungkap. Beberapa orang kami amankan dan diduga kuat sebagai pelaku," ujar Kasatreskrim Polres Malang Kota, AKP Komang Yogi Arya Wiguna saat dikonfirmasi, Rabu (3/4/2019).

Komang menyebut, ada 7 pelaku diamankan dari hasil penyelidikan kasus yang menewaskan Suyono (34) warga Dusun Baran, Desa Urek-Urek, Gondanglegi, Kabupaten Malang, itu.

" Ada 7 orang kita tetapkan sebagai tersangka. Apa saja perannya masih kita dalami," ungkap Komang.

Sebelumnya pasca melakukan olah tempat kejadian perkara, polisi mengamankan sejumlah barang bukti dan meminta keterangan sejumlah saksi.

"Untuk saksi kita memeriksa setidaknya 11 orang, barang bukti CCTV juga ikut membantu mengungkap orang-orang yang terkait dalam kejadian itu," beber Komang.

Dia berjanji dalam waktu dekat akan merilis pengungkapan kasus ini, dan bisa membongkar motif dibalik aksi penganiayaan hingga menewaskan Suyono itu. "Nanti akan kita rilis," tegasnya.

Dari keterangan yang dihimpun menyebutkan, jika polisi turut menyita rekaman CCTV yang berada di lokasi kejadian sebagai barang bukti serta tiga motor, salah satunya milik korban.

Sementara untuk ketujuh pelaku itu yakni, AN alias Tyas (21) warga Arjowinangun, Kedungkandang, Kota Malang. IBS (19) yang juga beralamat sama dengan Tyas,  SH (21) warga Sukun, Kota Malang,  ADY (24) beralamat di Jalan Mayjen Sungkono, Kota Malang, DR (18), warga Karangploso, Kabupaten Malang, KA (16) warga Teluk Grajakan, Blimbing, Kota Malang dan BL (15) warga Sukun, Kota Malang.

Kematian Suyono membuat gempar warga yang melintas di lokasi kejadian, yang berdekatan dengan Pasar Gadang, Selasa (2/4/2019), pagi. Warga yang mengetahui, korban terbujur kaku di atas jalan, langsung melapor ke polisi.

Proses visum jenazah korban sudah selesai dilakukan tim dokter forensik RS dr Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang. Jenazah rencananya akan dibawa ke rumah duka siang ini. (detik.com)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar