Pria Ini Mengamuk dan Bacok 3 Anggota Keluarga Mantan Istri

Lokasi kejadian

MEDAN/86 --- Seorang pria mengamuk di Jalan Pancing Gang Hawa, Kelurahan Indra Kasih, Medan, Sabtu (23/3). Dia membacoki bibi dan 2 sepupu mantan istrinya.

Berdasarkan informasi dihimpun, pria yang mengamuk bernama Syahrul Ahmad alias Alul (47) warga Titi Kuning.

Sementara tiga korban yang dibacokinya adalah seorang perempuan, Ngatemi (65) beserta dua anaknya, Paramita Susanti (26) dan Riki Prapanca (24).
" Ketiganya keluarga saya, yaitu ibu saya dan adik-adik saya," kata Indra Gunawan (29), anak Ngatemi kepada wartawan.

Akibat serangan itu, Ngatemi, Paramita dan Riki mengalami luka parah. Saat ini mereka masih menjalani perawatan intensif di RSU Haji Medan.

Indra menjelaskan, Amukan Syahrul terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Siang itu dia bersama ibu dan kedua adiknya tengah berada di dalam rumah. Tiba-tiba Syahrul datang sambil menenteng parang dan menyandang tas ransel. Dia langsung menyerang membabi buta.

"Dia langsung mengejar kami semua. Ibu dan dua adik saya jadi korban, saya berhasil melarikan diri," beber Indra.

Ngatemi mengalami luka bacok di leher, tangan dan paha. Riki terluka di tangan kanan dan kaki. Sementara Paramita mengalami luka di tangan. Indra yang berhasil meloloskan diri, langsung meminta pertolongan.

Warga sekitar pun berdatangan ke lokasi. Sementara pelaku mencoba melarikan diri. Namun pria ini tertangkap tak jauh dari lokasi dan diamuk massa. Dia kemudian diserahkan ke polisi.

"Jadi tadi selain parang yang ditentengnya, di dalam tas ransel yang dibawanya kita temukan 2 bilah pisau, 1 palu, tang, dan obeng," beber Indra.

Motif penyerangan ini masih belum jelas. Sepupu Indra yang juga mantan istri Syahrul, Dina (36), juga mengaku tidak mengetahuinya. Dia mengatakan, sebelum Syahrul masuk ke rumah bibinya dia sempat melihat pria itu. Namun dia langsung kabur untuk menghindar.

"Kalau tadi saya enggak melarikan diri, mungkin sayalah yang dibunuhnya," ucapnya.

Dina mengaku pernah berumah tangga dengan Syahrul selama 4 tahun. Mereka berpisah sekitar 2 tahun lalu. Dina bahkan telah menikah lagi. Dina belum berani memastikan motif pelaku menyerang keluarganya.

Dia hanya menyatakan mantan suaminya itu beberapa hari lalu mencarinya. Mereka tidak bertemu, Syahrul masuk ke kamar dan merusak lemari dengan parang.

" Dari kamar, dia menjumpai keluarga dan menunjukkan dua senjata tajam. Dia bilang, 'pisau ini untuk Dina dan parang ini untuk suami Dina'," ucap Dina menirukan perkataan keluarganya.

Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Iptu MK Daulay membenarkan adanya kejadian itu. Dia mengatakan motif penyerangan itu masih diselidiki. Dugaan sementara, pelaku kesal dengan kerabat mantan istrinya.

"Yang bersangkutan sudah diamankan untuk diproses lebih lanjut," pungkasnya. (merdeka)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar