PROBOLINGGO/86 -- Satu pelaku perampokan distributor makanan dan minuman PT Panca Pilar Tangguh, yang berlokasi di Jalan Brantas, Kota Probolinggo akhirnya dibekuk.

Pelaku adalah Sahrul (24), warga Dawuhan, Desa Kedung Supit, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo.

Pelaku harus dirawat di Rumah Sakit dr Mohammad Saleh, Kota Probolinggo usai ditembak petugas bagian kaki kanannya, lantaran mencoba melawan saat akan ditangkap.

Usai proyektil peluru dikeluarkan dari kakinya, pelaku pun langsung diamankan ke Mapolresta Probolinggo untuk menjalani pemeriksaan.

Kepada petugas, Sahrul mengungkapkan bahwa aksi perampokannya dilakukan berdua bersama temannya. Tapi rekannya itu berhasil kabur.

Aksi perampokan diawali dengan mengancam kasir dan satpam menggunakan clurit. Ia dan rekannya, lantas memaksa korban agar menyerahkan sejumlah uang dan sebuah ponsel.

Diakui pelaku, jika aksinya berjalan mulus lantaran korban memilih pasrah. Ia berhasil menggondol uang senilai total Rp 34 juta dan hamdphone korban langsung dibawa kabur.

"Kami ancam korban pakai clurit, dan mereka pasrah. Saya dan teman, langsung membawa kabur uang itu dan sudah habis untuk foya-foya," ungkapnya, Sabtu (02/03/19).

Kapolresta Probolinggo, AKBP Alfian Nurrizal menyebut pelaku merupakan residivis yang sering keluar masuk penjara. Dari tangan pelaku, polisi mengamankan motor dan senjata tajam yang digunakan untuk mengancam korban.

"Saat ini polisi masih memburu satu pelaku lain, yang identitasnya sudah dikantongi," ujar Alfian. (detik.com)

Sumber : detik.com /  Editor : Mas Min