Polisi Dalami Keterkaitan Abu Riky dengan Ledakan Petasan Saat Debat Capres

Lokasi peledakan petasan waktu debat capres

JAKARTA/86 -- Terduga teroris berinisial RG alias Abu Riky disebut polisi mem-posting video ledakan petasan di Parkir Timur (Parkit) Senayan saat debat capres pada Minggu (17/2).

Abu Riky diduga juga mengarahkan anggota grup WhatsApp untuk melakukan teror. "Mengunggah video TKP ledakan di Parkir Timur Senayan, 17 Februari 2019, ke Grup Channel Media Khilafah," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo kepada wartawan di Mabes Polri, Kamis (14/3/2019).

Namun polisi masih mendalami ada-tidaknya kaitan Abu Riky dengan ledakan petasan yang melukai sejumlah orang saat nonton bareng debat capres pada Minggu, 17 Februari, itu.

" Nanti didalami, kan (Abu Riky) baru ditangkap tadi pagi," ujar Dedi.

Selain itu, sambung Dedi, Abu Riky mengarahkan anggota grup WhatsApp melakukan teror. RG alias Abu Riky ditangkap Densus 88 sekitar pukul 08.25 WIB, Kamis (14/3).

Selanjutnya, Densus 88 menggeledah tempat tinggal Abu Riky di Jl Dr Pratomo. Diberitakan sebelumnya, petasan meledak saat debat kedua pilpres berlangsung di Hotel Sultan, Senayan.

Ledakan petasan tersebut terekam kamera CCTV dan kini sedang dianalisis rekamannya. Siapa pelakunya? Ledakan petgasan membuat sejumlah pendukung paslon dari kubu Jokowi dirawat.

Polisi juga sudah memeriksa saksi di lapangan. Lokasi Parkir Timur Senayan malam itu dipakai untuk nonton bareng (nobar) debat. Petasan meledak sekitar 200 meter dari lokasi nobar. (detik.com)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar