Pembunuh Jurnalis Surabaya Serahkan diri, Motif Pelaku Masih Misteri

Ilustrasi

SURABAYA/86 --- Satu pelaku pembunuhan seorang jurnalis Surabaya yang bernama KR (32) telah menyerahkan diri. Meski begitu, polisi belum bisa mengungkap motif pembunuhan terhadap wartawan media mingguan, Soeprayitno.

KR menyerahkan diri pada Minggu (12/5) malam dengan diantar keluarga. KR disebut-sebut sebagai pelaku utama dan sudah ditetapkan sebagai tersangka.

"Tapi fix statusnya sudah tersangka," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Antonius Agus Rahmanto kepada wartawan di Gudang Logistik KPU di Kalilom, Kenjeran, Senin(13/5/2019).

Saat menyerahkan diri, KR turut membawa barang bukti. Terkait kebenaran barang bukti tersebut, pihak kepolisian harus melakukan pengkajian di Labfor.

" Faktanya adalah pelaku sudah menyerahkan diri. Kemudian Faktanya adalah pelaku membawa barang bukti yang digunakan. Tapi kita perlu mengkaji ke Labfor apakah barang itu digunakan untuk melakukan perbuatan itu," imbuh Antonius.

Meski KR sudah menyerahkan diri, pihak kepolisian belum bisa menguak motif di balik pembunuhan tersebut. Menurut Antonius, ada banyak alasan seseorang tega melakukan pembunuhan

" Motifnya belum ketemu. Kalau saya bilang ada orang iseng, bisa nggak, belum tentu. Kalau dendam bisa jadi. Marah, ia bisa. Tapi ini puzzle-nya belum ketemu. Tahunya cemburu, bisa jadikan? Kita menunggu kepastian dulu. Yang jelas pelaku ini yang menusuk," tambah Antonius.

Kemudian saat ditanya apakah pelaku pernah terjerat kasus narkoba dan dipenjara, Antonius menjawab pihaknya belum bisa memastikan. "Karena belum ada pengakuan dan belum kami cek. Karena pengakuannya nggak pernah," pungkasnya.

Jumat (10/5) malam, jurnalis media mingguan di Surabaya Soeprayitno (53) ditemukan tewas bersimbah darah di Kali Kedinding, Kenjeran. Pria yang tubuhnya dipenuhi luka bacok itu tewas setelah didatangi dua pria.

Tubuh korban ditemukan warga di atas bale (tempat tidur bambu) di depan rumah mantan istrinya. Polisi memburu dua pria misterius tersebut.

Polisi juga mencari HP korban yang hingga kini belum ditemukan. Polisi juga menyelidiki rekaman CCTV rumah mantan istri korban di Rusunawa Randu, Sidotopo Wetan, Kenjeran, tepatnya di Tanah Merah Gang II. (detik.com)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar