PEKANBARU/86 -- Polisi masih menyelidiki penyebab kematian seorang pria bernama Bejan (49) yang ditemukan tak bernyawa dengan badan penuh luka di Lahan Sawit Pemko, Jalan Badak, tepatnya dibelakang kantor Wakikota Pekanbaru, Kelurahan Tuah Negeri Kecamatan, Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Selasa (20/8/2019).

Kapolsek Tenayan Raya, Kompol M Hanafi, saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrimnya, Iptu Efrin J Manullang, jenazah Bejan pertamakali ditemukan oleh warga bernama Edi Sugandi saat hendak melihat kebun sawit miliknya.

" Saksi Edi ini terkejut ketika melihat ada mayat seorang laki-laki dengan posisi terkelungkup dijalan masuk lahannya tersebut, kemudian saksi menelpon bhabinkamtibmas Brigadir Jaka Saputra untuk memberitahukan kejadian yang sedang dia lihat," ujar Erfin, Rabu (21/8/2109) siang.

Lalu Brigadir Jaka bersama rekannya mendatangi lokasi dan melihat memang benar ada jasad seorng laki-laki dalam keadaan telungkup.

Selanjutnya Jaka menghubungi Polsek Tenayan Raya untuk memberitahukan kejadian tersebut, lalu petugas dari Polsek Tenayan Raya datang ke tempat kejadian untuk melakukan olah TKP.

"Setelah mayat korban di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, didapati hasil otopsi nya itu dibagian dada korban ada memar dan resapan darah, kemudian tulang lidahnya patah. Yang mana itu terjadi pada saat korban msh hidup," lanjutnya.

Iptu Erfin menduga dari hasil pemeriksaan sementara yang dilakukan pihaknya korban meninggal karena dianiaya atau merupakan korban pembunuhan, ditambah dengan ditemukannya sejumlah benda-benda seperti parang, pacul untuk membabat, jam tangan warna silver, tas pinggang warna hitam, kayu panjang dua batang disekitar lokasi kejadian.

"Saat ini kita sedang lidik apa yang sebenarnya terjadi. Kalau dari keluarganya mengaku korban tidak ada memiliki masalah ataupun musuh, tapi kan kita tidak tau makanya akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut dan nanti kita akan melakukan olah TKP kembali. (GoRiau)

Sumber : GoRiau.com /  Editor : Mas Min