SIMPANGKANAN/86 - Perayaan Hari Guru Nasional (HGN) dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI)  yang setiap tahun diperingati selalu dia harapkan menjadi momentum untuk mengingat jasa para guru terhadap anak-anak Indonesia. 

Guru yang mendapat julukan sebagai pahlawan tanpa jasa karena di pundak merekalah masa depan bangsa ditentukan dengan mendidik anak-anak pewaris masa depan bangsa. 

Pada peringatan Hari Guru yang dilaksanakan di Kecamatan Simpang Kanan juga berlangsung khidmat, selain diikuti oleh ratusan guru, baik yang PNS maupun honorer juga turut dihadiri oleh Upika Simpang Kanan lainnya untuk berbaur menjadi satu mengikuti prosesi yang dihelat di halaman kantor camat Simpang Kanan,Senin (25/11).

Camat Simpang Kanan,  Azhar Spd yang bertindak sebagai  Inspektur Upacara mengatakan,  bahwa peringatan Hari Guru harusnya menjadi momentum pemerintah untuk memperhatikan nasib dan masa depan para guru. 

Dirinya juga meminta kepada guru untuk melanjutkan kerja keras yang sudah dilakukan.  Hal ini sesuai dengan harapan,  dimana anak-anak yang ada di Kecamatan Simpang Kanan mampu bersaing dengan pelajar lainnya. 

"Saya yakin, kawan-kawan guru akan mampu memghantarkan anak-anak kita ini sukses.  Lanjutkan kerja keras kita, " harap Azhar. 

Dalam kesempatan itu, keluarga besar PGRI dan pemerintah kecamatan Simpang Kanan memberikan bantuan kepada Astuti salah seorang guru SMKN 1 Simpang Kanan yang rumahnya terbakar pada sebulan lalu. (MasMin)

 Editor : Dodi Devira