Warga Simpang Kanan Resah, Jembatan Bagan Nibung Semakin Sulit Dilewati

Terlihat warga yang tengah mengantarkan anaknya ke sekolah saat melintas di atas jembatan Bagan Nibung-Simpang Kanan

SIMPANG KANAN/86 - Hujan yang mengguyur daerah perbatasan selama satu malam suntuk membuat warga kembali dilanda keresahan.  Hal ini disebabkan debit air yang mengalir disekitaran aliran air juga meningkat. 

 

Akibatnya, warga masyarakat khususnya para pelajar semakin sulit ketika melintas dijembatan perbatasan kepenghuluan Bagan Nibung - kelurahan Simpang Kanan, kecamatan Simpang Kanan. 

 

Pasalnya,  selain kondisi jembatan yang belum sempurna, kini diperparah lagi dengan luapan air yang sampai dibadan jembatan,  sehingga mengakibatkan badan jembatan terlihat licin.

 

" Kondisinya sampai sekarang ya masih kurang lebih dengan sebelumnya. Dan memang sudah sempat kita gotong royong agar jembatan masih bisa dilalui setidaknya hanya dengan sepeda motor. Tapi karena hujan,  jadi sekarang kondisinya semakin terlihat semakin sulit," ujar salah seorang warga Jufri kepada Riau86.com.

 

Kesulitan warga tersebut, lanjutnya lagi disebabkan volume air naik hingga merendam badan jembatan.  Airnya sudah menutup ke jembatan. Sudah pasti lumpurnya juga ikut dan mengakibatkan kondisi licin.

 

Oleh karena itu, katanya lagi sejak pagi warga dan anggota kepolisian juga sudah ramai disekitar jembatan.  " Ini dimaksudkan untuk membantu anak-anak yang mau berangkat ke sekolah, " kata Jufri.

 

Sementara itu Kapolsek Simpang Kanan, Iptu Boy Setiawan SAP Msi yang dikonfirmasikan secara terpisah juga tidak menafikkan kondisi yang ada didaerah perbatasan saat ini. 

 

" Ya hujan yang mengguyur daerah kita sepanjang malam juga memperparah kondisi itu. Jadi, untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan kita juga terus mencoba memberikan pengaturan disekitar lokasi jembatan, " jelas Kapolsek mengakhiri. (MasMin)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar