Pembunuh Pria yang Salat di Masjid Alami Gangguan Jiwa

Ilustrasi

SUMEDANG/86 -- Kurnaevi (35) nekat menghabisi nyawa Maslikin alias Mas (54). Pelaku melayangkan kapak ke kepala korban yang tengah salat di masjid. Polisi menyebut pelaku mengalami gangguan jiwa.

"Dari keterangan dokter yang pernah merawat. Pelaku ini mengalami gangguan jiwa sejak empat tahun lalu," ucap Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo, Jumat (15/2/2019).

Hartoyo mengatakan dari keterangan dokter jiwa yang pernah merawat, Kurnaevi mengalami gangguan kejiwaan sejak diceraikan istrinya pada 2015. Lalu di 2018, Kurnaevi baru ditangani oleh dokter kejiwaan, Edi Soekanda, di Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

" Pelaku ini dua kali ditangani oleh dokter jiwa. Pada Mei 2018 dan Juni 2018. Bulan Juni inilah yang terakhir. Harusnya setiap bulan kontrol, tapi karena enggak punya biaya, jadi enggak kontrol," kata Hartoyo.
Lantaran sakit jiwa, kata Hartoyo, Kurnaevi sering berhalusinasi. Sebelum membacok Maslikin yang tengah salat, Kurnaevi mengaku mendapat bisikan gaib. Bisikan itu menyebutkan bahwa Maslikin telah berselingkuh dengan mantan istrinya.

Insiden berdarah ini berlangsung di Masjid Miftahul Falah, Dusun Salam, Desa Sindangsari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang, Kamis (14/2), sekitar pukul 19.30 WIB. Korban tewas seketika dengan kondisi mengenaskan. (detik.com)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar