BLITAR/86 -- Pasca pembunuhan istri dan anak yang dilakukan oleh Nardian, yang tak lain suami sekaligus bapak kandung sang anak, kepolisian masih menunggu hasil tes kejiwaan pelaku.

Kasubbag Humas Polres Blitar, Iptu Muhammad Burhanudin mengatakan, saat dilakukan pemeriksaan kepolisian pelaku menyatakan ada bayangan hitam yang menyerupai laki-laki berada di sebelah istrinya sebelum terjadi cekcok dan menghabisi nyawa istri dan anaknya.

"Kami sudah kirimkan pelaku dokter psikiater di RS Bhayangkara, Kediri untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaan. Terduga pelaku menjalani observasi seminggu ke depan," ujar Burhan saat dihubungi.

Di sisi lain dokter kejiwaan Rumah Sakit Bhayangkara Kediri dr. Ronny juga mengakui bila pelaku mengatakan ada bayangan hitam yang mengikuti istrinya sebelum terlibat cekcok hingga tega membunuh istri dan anaknya.

"Berdasarkan pemeriksaan awal tadi, memang ada indikasi bahwa pelaku memiliki kelainan dan gangguan kejiwaan. Hal ini nampak saat pelaku menceritakan kronologi kejadian yang menyebutkan adanya sosok bayangan hitam menyerupai laki laki saat pelaku membunuh istri dan anaknya," terangnya.

Pihaknya juga meminta waktu 3 - 5 hari untuk melakukan pemeriksaan kejiwaan kepada pelaku. Hal ini dikarenakan ada beberapa tahap untuk mengetahui hasilnya.

"Hasil pemeriksaan sementara, masih memerlukan observasi tambahan, 3-5 hari lagi observasi, mulai dari pemeriksaan otak, pemeriksaan laboratorium, ahli psikologis dan tenaga medis perawat lainnya untuk mengetahui perilaku dan kejiwaan pelaku saat berkomunikasi," lanjut Ronny.

Sebelumnya pada Sabtu malam 16 Februari 2019 seorang suami tega membunuh istri Sri Dewi (30) dan anaknya Vika Nadhira (7) lantaran terlibat pertengkaran.

Nardian menuduh istrinya telah berselingkuh, sehingga terlibat perselisihan sebelum terjadi pembunuhan. Pelaku menghujamkan pisau dan linggis ke tubuh istrinya hingga tewas. Bahkan sabetan pisaunya mengenai sang anak hingga turut tewas. (detik.com)

Sumber : detik.com /  Editor : Mas Min