PASURUAN/86 --- Sepasang warga negara asing (WNA) terekam CCTV melakukan pencurian uang di laci mesin kasir sebuah toko di Purwosari, Kabupaten Pasuruan.

Modus pencurian yakni dengan mengalihkan perhatian kasir. Kini video pencurian itu beredar luas di media sosial. "Iya kejadian itu di toko saya," kata Vurin, pemilik toko Tabulampot Viurins Nursery di Desa Sengonagung, Kecamatan Purwosari, Senin (18/3/2019).

Vurin mengatakan, aksi dua WNA itu dilakukan pada Rabu (13/3) pukul 16.00 WIB. Menurutnya, sepasang bule itu mencuri uang Rp 1,5 juta.

Dalam video tampak sepasang bule tengah berbelanja di toko buah dan sayuran miliknya. Bule perempuan mengenakan hijab, kemeja biru bergaris hitam dan celana hitam. Kemudian yang pria memakai kemeja warna biru dan celana hitam. Keduanya kompak memakai topi warna hitam.

Si perempuan tampak sibuk memilih buah dan sayuran yang akan dibeli. Sementara yang pria menghampiri kasir untuk membayar. Sembari mengeluarkan uang dari dompetnya ia mengajak kasir berbicara dengan Bahasa Inggris.

Dalam perbincangan itu, pelaku menunjuk mesin kasir seolah ada yang salah dengan mesin tersebut. Situasi itu membuat kasir kebingungan dan membuka laci.

Kondisi itu dimanfaatkan pelaku untuk menghitung uang yang ada di dalamnya, sambil terus mengajak kasir berbicara.

Si kasir pun bertambah bingung. Dalam situasi seperti itu, bule perempuan menghampiri kasir sambil mengajaknya berbicara. Saat kasir benar-benar lengah, tangan kiri bule pria mengambil satu bundel uang lalu memasukkannya ke dalam saku celana.

Setelah itu, keduanya membayar belanjaan yang tak seberapa. Mereka lalu pergi meninggalkan kasir yang kebingungan.

"Awalnya tukar uang. Mereka mengalihkan perhatian kasir dengan Bahasa Inggris dan Arab. Kasir saya kebingungan. Lalu tangan kiri mengambil uang. Saat itu di laci ada tiga bandel uang. Satu bandel yang dicuri, Rp 1,5 juta," tambahnya.

Menurutnya, setelah berhasil mencuri uang, beberapa saat kemudian pasangan bule tersebut kembali lagi ke tokonya. "Balik lagi, dua kali malah. Mau beli pisang dan kurma. Mungkin mau ambil uang lagi dengan cara yang sama. Tapi nggak berhasil," ujar Vurin.

Terkait aksi pencurian ini, Vurin mengaku sudah melapor ke polisi. "Saya sudah WA Pak Kanit (Reskrim Polsek Purwosari), kebetulan saya kenal. Katanya akan diproses. Saya bilang apa saya harus ke Polsek, katanya nggak usah," tuturnya.

Di tempat terpisah, Kapolsek Purwosari AKP I Made Suardana mengatakan, pihaknya belum menerima laporan kasus pencurian oleh sepasang bule tersebut.

" Tak ada laporan soal itu. Kami akan bertindak kalau ada laporan resmi," kata Kapolsek. (detik.com)

Sumber : detik.com /  Editor : Mas Min