Pisahkan Perkelahian, Mulkan Malah Kena Tikam

Atas : Pelaku dan barang bukti. Bawah : Korban

BATUHAMPAR/86 - Apeeeees...Begitu kata yang layak disandangkan kepada Mulkan (25) warga jalan Sepakat Jaya RT 001 RW 001 kepenghuluan Labuhan Tangga Hilir, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir. Pasalnya, saat dirinya hendak memisahkan perkelahian atau pengeroyokan yang terjadi di sebuah warung justru menjadi korban pengeroyokan dan penikaman. 

Sehingga harus mendapatkan perawatan dari tim medis. Berdasarkan data yang berhasil dirangkum Riau86.com menyebutkan,  bahwa aksi pengeroyokan tersebut terjadi pada Senin (10/12) sekitar pukul 21.00 wib lalu. 

Seperti dijelaskan oleh Kapolres Rokan Hilir,  AKBP Sigit Adiwuryanto Sik MH yang disampaikan oleh Kasubag Humas,  AKP Juliandi SH, bahwa aksi main keroyokan itu terjadi di warung bakso Sri yang terletak di Jalan Lintas Bagan Siapi-api Parit 10 Kepenghuluan Sungai Sialang Hulu Kecamatan Batu Hampar.

Kejadian itu bermula pada Senin (10/12) sekira pukul 20.30 wib saat korban bersama dengan temannya,  Indera Zayuti (37) warga jalan Delima Kepenghuluan Bantaian Baru Kecamatan Batu Hampar sedang makan bakso diwarung Sri. 

Dan setengah jam kemudian, tepatnya pukul 21.00 wib secara tiba-tiba datang 7 orang laki-laki dengan menggunakan tiga unit sepeda motor ke warung tersebut. 

Tidak lama kemudian salah seorang pelaku dengan lantang memanggi teman korban,  Indera Zayuti untuk keluar dari dalam warung.  Namun saat itu Indera Zayuti tidak mengindahkan panggilan tersebut dan tetap bertahan didalam.

Karena tak kunjung keluar,  akhirnya ketujuh pemuda ini pun langsung menyambangi Indera Zayuti masuk kedalam warung sambil berkata ' Kau Tak  Tahu Dengan Saya ' yang kemudian diiringi dengan pukulan kearah Indera Zayuti. 

Karena mendapatkan perlakuan tersebut, akhirnya Indera Zayuti langsung melakukan perlawanan. Dan melihat hal itu,  kemudian korban pun langsung berusaha melerai. Namun tiba-tiba para pelaku yang diketahui bernama Suk, Rud, Em dan SH serta Ob justru langsung melakukan pengeroyokan dan memukuli wajah korban. 

Kendati dipukuli beramai-ramai,  namun korban tetap bertahan berdiri. Hingga akhirnya salah seorang pelaku, yakni Suk datang dari arah belakang dan langsung menikam punggung korban sebanyak tiga kali dengan menggunakan sebilah pisau. 

Melihat kejadian itu, akhirnya pemilik warung langsung teriak minta tolong. Mendengar teriakan itu, kemudian para pelaku langsung kabur meninggalkan korban bersimbah darah.

Akibat perlakuan dan peristiwa tersebut, selanjutnya korban langsung melaporkan kepada pihak Polsek Batu Hampar guna pengusutan lebih lanjut lagi. 

Berbekal laporan korban,  akhirnya petugas Polsek Batu Hampar langsung melakukan penyelidikan. Dalam pengejaran itu,  akhirnya jajaran Polsek Batu Hampar juga berhasil melakukan penangkapan terhadap para pelaku. 

Selain menangkap pelaku, petugas kepolisian juga berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda Motor Jenis Supra X warna hitam nopol BM 6124 TQ, serta satu buah sarung pisau terbuat dari kertas berbalut lakban warna kuning.

"Saat ini tersangka pengeroyokan dan barang bukti sudah kita amankan di Mapolsek Batu Hampar dan akan menjalani pemeriksaan secara intensif, " kata Juliandi mengakhiri. (MasMin)


[Ikuti Riau86.com Melalui Sosial Media]






Loading...

Tulis Komentar