Tak Punya Uang Buat Beli Bensin, Pria Ini Curi Kotak Amal di Masjid
BEKASI/86 -- Askori (46) ditangkap warga setelah ketahuan mencuri kotak amal di Pondok Melati, Kota Bekasi. Askori mengaku nekat mencuri uang di kotak amal karena tidak memiliki uang untuk membeli bensin.
Pencurian terjadi pada Kamis (14/2) sore di Masjid Nurul Islam RT 006/013 Kelurahan Jatirahayu, Pondok Melati, Kota Bekasi. Askori mengaku diajak temannya Ipul.
"Awalnya pelaku sedang beristirahat di Masjid At-Tin, TMII, karena pelaku tidak punya tempat tinggal, dia disamper temannya, yaitu Ipul (DPO)," jelas Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing kepada wartawan, Senin (18/2/2019).
Pengakuan Askori, saat itu dirinya diajak Ipul untuk mencari kerja. Namun, di tengah perjalanan, motor yang ditumpangi keduanya kehabisan bensin dan mereka berdua tidak punya uang untuk membeli bensin.
Saat mereka melewati Masjid Nurul, terbersit di pikiran Ipul untuk mencuri kotak amal. Askori pun mengamininya sambil berjalan menuju ke dalam masjid.
" Dan setelah sampai di masjid tersebut karena pelaku yang dibonceng langsung menuju kotak amal yang berada di dalam masjid tersebut dan Ipul menunggu sambil melihat keadaan sekitar di teras masjid," katanya.
Tetapi rupanya, Askori tidak bisa mengambil kotak amal itu karena menempel pada meja. Dia kemudian mengeluarkan linggis dan obeng untuk membongkar kotak amal.
" Pelaku mengambil obeng yang memang sudah ada di tas pelaku, karena pelaku selalu membawa perkakas untuk pelaku bekerja sebagai kuli bangunan," katanya.
'Misi' belum selesai, Askori keburu kepergok oleh warga. Warga kemudian meneriakinya dan langsung mengamankannya. Warga pun kemudian berdatangan. Askori sempat diinterogasi warga saat itu.
"Pelaku ditanya warga 'sama siapa lo' dan pelaku menjawab 'sama teman di depan'. Kemudian warga sambil memegang tangan pelaku dan menuju tempat Ipul, tetapi Ipul melarikan diri," sambungnya.
Sejumlah warga yang emosi sempat memukulinya. Polisi kemudian datang dan mengamankan pelaku setelah mendapat informasi dari warga lainnya. (detik.com)
Tulis Komentar